Selasa, 26 Mei 2015

Biaya Pengungsi Rohingya yang sudah Dihabiskan, Gubernur Aceh: “Banyak Sekali, Saya Sudah Tak Ingat”






Sampai saat ini Pemerintah Pusat belum menyalurkan anggaran biaya bantuan untuk pengungsi Rohingya.



Pemerintah Aceh yang mengurus ribuan pengungsi Rohingya sudah menggelontorkan banyak uang untuk kebutuhan pengungsi Rohingya dan Bangladesh. Gubernur Aceh Zaini Abdullah meminta pemerintah pusat segera membantu biaya operasional pengungsi.



Namun, Zaini tak menyebutkan secara pasti dana yang sudah dihabiskan masyarakat dan pemprov untuk mengurusi warga Rohingya.



"Saya sudah tidak ingat berapa, karena banyak sekali," ujar pria yang akrab dipanggil Doto Zaini ini, Selasa (26/5/2015).



Ia menambahkan, Jusuf Kalla (JK) sudah mengutus Kementerian Sosial dan BNPB untuk membantu Pemda Aceh. Dia yakin ada pos anggaran di Kementerian Sosial untuk kemanusiaan.



"Saya rasa, itu (anggaran) harus sesegera mungkin. Kalau enggak mana mungkin daerah sendiri. Ini besar dananya dan ini kami selalu jalin komunikasi," ujarnya.



"Saya kira, Mensos sudah ada dana ini," tambahnya.



Pengungsi Rohingya di tampung di tiga kabupaten di Aceh. Total ada 11 ribuan pengungsi. Kendati dana menipis, Zaini memastikan pengungsi tetap ditangani dengan baik.



Ia juga tidak mengetahui detail program pemerintah pusat terkait sekolah bagi anak pengungsi Rohingya tersebut.



"Saya enggak tahu, ini kan program pemerintah. Menurut Pak Wapres sudah ada perjanjian tiga negara antara Malaysia, Thailand dan Indonesia. Ya dimufakatkan apa-apa saja yang diurus," ucapnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar